Laman

Senin, 14 September 2009

kisah laki- laki sombong penderita kanker hati

seorang laki-laki muda yang sangat tampan dan juga sukses.Laki-laki itu bernama Ronal. Ia adalah seorang anak pengusaha sukses, ia baru saja menyelesaikan studinya di inggris.Setelah kembali ke negaranya, ayahnya memperkerjakan ia di perusahaan ayahnya, ia diangkat menjadi manager di perusahaan itu. Hari pertama masuk kerja Ronal mengadakan rapat dan membuat beberapa pengaturan yang banyak merugikan karyawan. ia memberhentikan karyawan yang sudah tua secara sepihak, tanpa memperdulikan bagaimana karyawa itu harus melanjutkan hidup keluarganya kalau ia tidak bekerja.Setelah hari itu Ronal terkenal sebagai manager yang sombong, angkuh dan berdarah dingin. Kehidupan keluarga Ronal kurang harmonis karena ibu dan ayahnya tidak saling mencintai.Sehingga Ronal menjadi anak yang kurang kasih sayang, sejak kecil ayah Ronal hanya mementingkan pendidikan Ronal tanpa memperdulikan apa yang ia mau.
Ronal yang terbiasa hidup menyendiri menjadi seorang yang dingin menghadapi orang di sekelilingnya. Ia tidak mempunyai banyak teman. Suatu hari ketika ronal sedang makan siang di sebuah tempat ia merasa perutnya sangat sakit, ia langsung pergi ke rumah sakit untuk memeriksakan perutnya, setelah di lakukan pemeriksaan yang lumayan lama, dokter menyuruh ia pulangh dan kembali minggu depan untuk melihat hasil pemeriksaan tadi. Setelah satu minggu Ronal kembali kerumah sakit dan dokter memberitahukan kepadanya bahwa ia terkena kanker hati dan hidupnya kurang lebih hanya tinggal tiga bulan lagi. Mendengar pernyataan dokter ronal terkejut dan merasa depresi. Ia sangat merasa hidupnya tidak ada gunanya sampai pada suatu saat ia mencoba untuk mengakhiri hidupnya dengan berdiri di tengah jalan, ketika itu ada seorang perempuan yang menolongnya. Ronal menangis tapi wanita itu tidak bicara apapun tetapi dia mengeluarkan sebuah pulpen dan kertas, ia menulis kenapa kamu mau bunuh diri?Ronal baru tahu bahwa perempuan itu bisu.akhirnya mereka berdua berbicara melalui tulisan.wanita itu walaupun ia bisu tetapi ia tetap semangat menjalani hidupnya, Ronal baru menyadari bahwa hidup itu sangat berarti.setelah kejadian itu ronal dan wanita itu menjadi dekat dan wanita itu mengajari Ronal tentang bagaiman hidup tidak hanya untuk diri sendiri tetapi juga untuk membuat orang lain yang kita sayang merasa bahagia. Semenjak itu Ronal bertekad untuk menggunakan sisa hidupnya itu untuk membahagiakan orang-orang di sekelilingnya.
Ronal pulang ke rumah dan melihat ibunya sedang duduk sendiri melamun, Ronal mendekati ibunya dan minta di buatkan makanan kesukaannya, ibunya merasa heran kenapa Ronal berubah, dari kecil Ronal tidak pernah bermanja-manja kepada ibunya, semenjak itu Ronal menjadi sangat dekat dengan ibunya dan membuat ibunya bahagia. Di kantor pun Ronal merubah sikapnya, ia tidak ingin lagi menjadi manager yang sombong, ia merubah semua peraturann di kantornya dan ia mengharuskan semua karyawan untuk pulang pada jam tujuh dan tidak mengijinkan karyawan lembur. Dengan peraturan baru itu banyak karyawn yang merasa senang karena lebih banyak mempunyai waktu untuk keluarga mereka.Setelah bamyak hal yang ia rubah, ia pun baru menyadari betapa senangnya melihat orang lain bahagia. Ronal pun menghabiskan sisa hidupnya dengan bahagia dan meninggal dengan membawa kebahagiaan itu.
Menjadi orang yang sukses dan kaya raya saja tidak cukup untuk membuat seseorang bahagia, Tetapi kasih sayang dari orang-orang di sekelilinglah yang dapat membuat seseorang bahagia, selain itu seseorang juga bisa bahagia dengan memjadi orang yang berguna bagi orang lain dan membuat orang yang kita sayang bahagia.

Tidak ada komentar: