Laman

Minggu, 28 Maret 2010

CELEBRAL PALSY (WILLIAM LITTLE 1960)

Celebral Palsy atau CP adalah penyakit yg mengenai pusat pengendalian pergerakan tubuh karena terjadi perkembangan yg salah atau adanya kerusakan pada area motorik otak sehingga mengganggu kemampuan otak untuk mengontrol pergerakan dan postur. Ditemukan oleh william little (1860) untuk menjelaskan kesulitan anak dalam memegang objek, merangkak dan berjalan pada beberapa tahun pertama. Kondisi tersebut dulu disebut little deseases yg sekarang dikenal dengan spastic diplegia. Merupakan salah satu penyakit yang mengenai pengendalian pergerakan dan masuk dalam terminologi cerebral palsy (CP). Prevalensi kejadiannya adalah 1.2 – 2.5 per 1000 anak usia dini , sedang khusus untuk CP Kongenital derajad sedang – berat mencapai 1,2 per 1000 anak usia 3 tahun.

GEJALA-GEJALA GANGGUAN CP
A. Kesulitan Motorik Halus Ex. Menulis, Menggunting, keseimbangan dan berjalan, atau.
B. Gerakan involunter Ex. Sulit mengontrol gerakan menulis atau selalu mengeluarkan air liur.
C. CP berat menyebabkan tidak dapat berjalan.
D. Penderita CP juga sering menderita penyakit lain, missal: Kejang dan Retardasi mental.

KLASIFIKASI CP
A. CP SPASTIK (70-80 %): Otot mengalami kekakuan & secara permanen akan menjadi kontraktur (monoplegi, diplegia, triplegia, Quadriplegia, Hemiplegia).
B. CP ATETOIT: Gerakan menulis tidak terkontrol, menyeringai, selalu mengeluarkan air liur.
C. CP ATAKSIT (5-10 % CP): Menunjukkan koordinasi yang buruk, missal: Berjalan tidak seimbang, kesulitan melakukan gerakan cepat.
D. CP CAMPURAN

GANGGUAN YANG MENYERTAI
A. Gangguan Mental (1/3 dengan gangguan ringan, 1/3 dengan gangguan berat&sedang, 1/3 normal).
B. Kejang.
C. Gangguan pertumbuhan.
D. Gangguan penglihatan & pendengaran.
E. Gangguan pada sensai & persepsi


SUMBER :

Gulo Dali. 1982. Kamus Psikologi. Bandung:Tonis.
Kaplan Harold & Sadock. 1997. Sinopsis Psikiatri jilid-2. Jakarta: Binarupa Aksara.
Olson, James. 2003, Farmakologi, terjemahan oleh: Linda Chandranata, Jakarta:Education.
Simposium Sehari. 1997. Gangguan Perkembangan Pada Anak. Jakarta:Yayasan Autisma Indonesia.

Tidak ada komentar: